Aroetala merupakan brand lokal fashion Indonesia yang menyediakan pakaian batik kontemporer dengan motif batik dan desain yang unik. Pada pelaksanaan karya ini, Aroetala memanfaatkan media sosial Instagram dalam kampanye pemasaran #CERITERAAROETALA dengan melihat gaya belanja Gen Z yang dipengaruhi oleh revolusi industri 4.0. Tujuan karya ini adalah mendapatkan data awal atau data dasar dari penjualan soft launching untuk mengoptimalkan strategi penjualan produk Aroetala selanjutnya. Karya ini menggunakan teori Holistic Marketing, dengan dimensi Integrated Marketing yang dapat membuat Aroetala mengkomunikasikan value dari kampanye. Integrated Marketing ini meliputi keempat tools yaitu Communications, Product & Services, Channel, dan Price. Tools tersebut digunakan pada proses perencanaan dan pembuatan langkah hingga pelaksanaan karya kampanye. Hasil dari pelaksanaan kampanye Aroetala menunjukkan bahwa Aroetala berhasil melaksanakan dan mencapai semua Key Performance Indicators (KPI) dalam perencanaan kampanye tersebut terutama dengan pelaksanaan soft launching, kampanye dapat mencapai target penjualan 100% dari yang ditargetkan. Walaupun demikian, keberadaan Aroetala yang belum memasuki marketplace menyebabkan kesulitan bagi calon konsumen untuk mengakses ulasan produk. Adapun dalam pelaksanaan kampanye Aroetala memiliki durasi waktu masih terbilang singkat, maka diharapkan pada kampanye Aroetala berikutnya disarankan untuk memperpanjang durasi kampanye menjadi dua kali lipat dengan jangka waktu minimal enam bulan untuk mencapai hasil yang optimal.

Media Sosial, Generasi Z, Fashion, Holistic Marketing, Batik, Kampanye Pemasaran, Optimalisasi